Ikan Paus Berkembang Biak Dengan Cara – Disaat kebanyakan mamalia hidup didarat, namun lain halnya dengan ikan yang satu ini. Ikan Paus adalah salah satu jenis hewan mamalia yang hidup di perairan seperti halnya ikan lumba lumba.
Setelah membahas topik yang termasuk kedalam maple Biologi mengenai perkembang biakan hydra yang sudah dipublikasikan tadi, kali ini kami akan kembali merangkum informasi mengenai proses reproduksi pada hewan, lebih tepatnya proses reproduksi ikan paus.
Tentunya informasi ini sangat dibutuhkan bagi kalian yang duduk dibangku sekolah dan sedang dihadapkan dengan pertanyaan “Ikan Paus berkembang biak dengan cara apa?” kalian bisa mendapatkan jawabannya dibawah ini.
Cara Berkembang Biak Ikan Paus
Sepeti hewan mamalia lainnya, Ikan paus juga merupakan hewan mamalia yang berkembang biak dengan cara melahirkan (vivipara).
Prose reproduksinya sendiri melalui secara seksual yang terjadi antara paus jantan dan paus betina, setelah melalui proses tersebut maka paus betina akan hamil dan melahirkan anaknya setelah beberapa bulan mengandung.
Cara paus berkembang biak tidak sama seperti perkembangbiakan hiu yang diamana ikan hiu berkembang biak dengan cara bertelur karena hiu merupakan salah satu ikan pisces. Namun jika kita merujuk pada persamaannya dengan hewan mamalia air lainnya, perkembangbiakan ikan paus cendeung sama dengan lumba-lumba.
Paus jantan bisa dikatakan mencapai umur dewasa jika sudah mencapai usia 7 sampai dengan 10 tahun, namun hal tersebut tergantung dari spesiesnya, sedangkan untuk paus betina dapat dikatakan sudah dewasa jika usianya telah mencapai 5 – 7 tahun.
Musim Kawin Ikan Paus
Ikan paus betina sering ditemukan dengandalam kawanan yang terdapat banyak paus jantan sehingga selama musim kawin tiba maka sangat mungkin bagi paus betina untuk hamil.
Namun tiap induk ikan paus hanya akan melahirkan satu bayi saja yang kemudian induk paus akan merawat anaknya selama setahun penuh, dengan demikian maka tingkat reproduksi paus juga tergolong sangat kecil.
Meski begitu paus muda cenderung memiliki kesempatan untuk bertahan hidup yang sangat bagus hingga usianya dewasa. Hal tersebut karena ia tidak memiliki ancama dari hewan predator, namun satu-satunya ancama bagi ikan paus adalah manusia yang merusak ekosistemnya.
Umumnya ikan paus sangat ramah di alam, namun jika musim kawin telah tiba biasanya paus jantan akan lebih agresif karena mereka saling bersaing untuk memperebutkan betinanya.
Meski begitu bisa dikatakan bahwa kematian akibat perkelahian antara pejantan paus ini sangat jarang sekali terjadi. Tujuan perkelahian tersebut hanyalah untuk menentukan siapa yang lebih kuat dan layak untuk mendapatkan pasangan.
Selama musim kawin tiba, paus betina sangat reseptif terhadap paus jantan. Paus betina juga menyukai suara yang dihasilkan oleh paus jantan.
Namun, setelah paus jantan selesai kawin dengan paus betina biasanya paus jantan akan pergi dan mengurus yang lainnya. Meski begitu, paus betina juga bersedia untuk kawin lagi dan lagi dengan pejantan lainnya.
Proses Induk Paus Melahirkan Anak
Tentunya semua induk paus akan melahirkan anaknya jika masanya sudah tiba. Masa kehamilan ikan paus juga terbilang cukup lama, yakni berkisar antara 10 sampai dengan 16 bulan, namun lagi-lagi hal tersebut tergantung pada spesies ikan paus itu sendiri.
Saat proses melahirkan tiba anak paus akan keluar dengan sirip mereka muncul pertama kali. Ukuran bayi paus akan tergantung pada spesies dan ukuran induknya.
Para peneliti menunjukkan bahwa ikan paus dapat memiliki rentang hidup yang cukup panjang antara 40 sampai 100 tahun lamanya.
Lihat juga:
Demikianlah informasi yang dapat kami rangkum dan bagikan megena proses reproduksi ikan paus. Semoga bermanfaat.