Seni merupakan suatu hal yang dapat diekspresikan melalui berbagai hal, karena seni adalah ekspresi dalam jiwa seseorang yang di wujudkan melalui berbagai bidang karya seni. Seperti hal-nya seni musik, seni lukis, seni rupa dan masih banyak lagi yang lainnya.
Selain beberapa bentuk karya sendi diatas, salah satu yang lainnya adalah patung yang merupakan karya seni rupa 3 dimensi yang diciptakan oleh manusia.
Setiap karya seni patung dari bahan lunak, sedang hingga kera tentunya memiliki perbedaan bahan diantara ketiganya. Berikut ini 3 Media Yang sering digunakan dalam pembuatan karya seni patung dari Bahan Lunak, Sedang hingga Keras:
Bahan Lunak
Bahan Lunak Yang dimaksud bahan lunak adalah material yang empuk dan mudah dibentuk. Misalnya tanah liat, plastisin, dan sabun.
Bahan tanah liat untuk patung memang mudah didapat, namun tidak sembarang tanah liat baik untuk dibuat patung.
Tanah liat yang baik untuk membuat patung harus memenuhi persyaratan, antara lain bersih dari kerikil, rumput, akar, dan sebagainya. Selain itu daya susut tanah tidak lebih dari 10%, sehingga kalau kering nantinya tidak pecah atau hancur.
Keadaan tanah liat juga harus cukup plastis, artinya mudah dibentuk, tidak terlalu lembek atau terlalu keras. Untuk bahan plastisin (lilin) dapat diperoleh di toko.
Tingkat plastisitas lilin bermacam-macam, ada yang sangat lembek, cukup lembek, dan agak lembek. Lilin yang sangat lembek sulit untuk dibentuk.
Bahan sabun mudah dibentuk, akan tetapi ukuran sabun yang ada di pasaran sangat kecil, baik itu sabun mandi atau sabun cuci batangan, sehingga sulit bila kita hendak membuat karya yang berukuran besar.
Bahan Sedang
Bahan sedang artinya tidak Iunak dan tidak keras. Yang termasuk bahan sedang antara lain kayu waru, kayu sengon, kayu randu, dan kayu mahoni.
Pembuatan patung dengan kayu biasanya dari bentuk gelondongan (batangan) bukan dari bentuk papan. Oleh karena itu, sebelum membuat patung hendaknya mempersiapkan bahan sesuai kebutuhan.
Bahan Keras
Bahan keras dapat berupa kayu atau batu-batuan. Bahan keras kayu contohnya kayu jati, kayu sonokeling, dan kayu ulin. Bahan batu-batuan antara lain batu padas, batu granit, batu andesit, dan batu pualam (marmer).
Selain bahan-bahan tersebut di atas masih ada bahan yang dapat dipergunakan untuk membuat patung, yaitu semen, pasir, gips, kuningan, perunggu, emas, dan sebagainya.