Amoeba Berkembang Biak Dengan Cara – Seperti yang kita ketahui, setiap makhluk hidup mengalami yang namanya perkembangbiakan atau yang juga dikenal dengan sebutan reproduksi. Hal tersebut tentunya bertujuan untuk mempertahankan kelestarian dan peradaban dari mahluk itu sendiri.
Salah satu contoh mahluk yang juga mengalami repsoduksi ini ialah Amoeba. Amoeba meruakan salah satu hewan dari kelas Rhizophoda atau hewan yang berkaki semu.
Bentuk dari hewan Amoeba ini cenderung memiliki satu sel dan memiliki ukuran yang kecil, tidak memiliki membran sel berpori yang membungkus organel sel dan sitoplasma.
Dalam postingan ini kami akan membahas poin penting menegnai perkembangbiakan dari mahluk amoeba ini. Bagi kamu yang memerlukan informasi tersebut, mari kita simak penjelasannya dibawah ini.
Perkembangbiakan Amoeba
Hewan amoeba ini berkembangbiak dengan cara eseksual atau tanpa melalui perkawinan sehingga perkembangbiakannya sendiri disebut dengan membelah diri. Membelah diri merupakan suatu hal yang menjadi ciri khas terhadap hewan amoeba ini.
Dengan kata lain, Perkembangbiakan Amoeba ini juga bisa disebut dengan pembelahan biner. Pembelahannya sendiri dimulai dari membelahnya inti sel pada hewan tersebut menjadi dua (kartokinesis), lalu diikuti pembelahan sitoplasma (sitokinesis).
Pembelahan inti tersebut menimbulkan adanya lekukan yang sangat dalam dan semakin lama akan terputus, maka setelah terputus terjadilah dua sel anak Amoeba. Adapun cara seekor Amoeba mengalami pembelahan diri adalah sebagai berikut:
- Amoeba tersebut bentuknya akan menjadi bulat dan inti selnya memanjang, jika prosesnya sudah siap, maka hewan tersebut akan membelah diri.
- Lalu pada sel induknya akan mereplikasi materi genetis yang terdapat di dalam inti sel melalui pembelahan mitosis, sel tersebut akan terbagi menjadi dua sel anak Amoeba yang berukuran sama.
- Materi genetik pada sel anak itu juga terbagi dua sama rata, oleh karena itulah sel anak-anak tersebut secara genetik identik satu sama lain dengan sel indukannya.
- Pada proses inilah inti pada hewan amoeba terbagi menjadi dua inti sel anak melalui proses kariokinesis.
- Lalu setelah inti sel tersebut terbagi menjadi dua, proses sitokinesis terjadi dimana sitoplasma pada sel induknya terbagi menjadi dua sel anak.
- Barulah terbentuk dua anak sel amoeba yang memiliki inti sel dan organel selnya sendiri.
Klasifikasi Amoeba
Berdasarkan kehidupannya, amoeba dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu Ektamoeba dan Entamoeba
Ektamoeba Adalah jenis amoeba yang hidupnya dapat tumbuh di luar tubuh organisme sehingga dapat hidup dan berkembang secara bebas. Contoh dari amoba ini ialah Amoeba proteus.
Entamoeba Adalah jenis amoeba yang hidupnya dapat tumbuh di dalam organisme makhluk hidup pada seperti hewan bahkan pada manusia.
Contoh dari kelompok amoeba ini adalah Entamoeba histolityca yang merupakan parasit usus halus pada manusia, parasite ini dapat menjadi penyebab dari penyakit Disentri. Tingkatan taksonomi pada amoeba dapat anda lihat dalam tabel berikut:
| Domain | Eukaryota |
| Kerajaan | Amoebozoa |
| Filum | Tubulinea |
| Order | Tubulinida |
| Family | Amoebidae |
| Genus | Amoeba |
Kesimpulan:
Dari penjelasan diatas, kita bisa mengutip kesimpulan bahwa hewan amoeba ini berkembang biak dengan cara eseksual atau berkembang biak tanpa melalui proses perkawinan.
Dengan proses tersebut maka Amoeba akan mengalami perkembangbiakan dengan cara Oembelahan diri, membelah diri, atau Pembelahan biner.
Lihat juga:
Demikianlah informasi mengenai perkembangbiakan hewan Amoeba, semoga penjelasan tersebut bisa menambah wawasanmu. Terimakasin dan semoga bermanfaat