Pemasaran : Pengertian, Fungsi, Jenis dan Strategi

Pemasaran Adalah – Mengerti pengertian pemasaran saja kurang cukup apabila kamu tak mengetahui apa saja strategi, fungsi, dan jenis-jenis dari pemasaran itu sendiri. Di artikel ini kamu akan mengetahui banyak hal tentang pemasaran.

Pemasaran bisa dilakukan secara online dan offline, juga ada cara lain yang bisa dilakukan untuk melakukan pemasaran.

Pemasaran tak hanya soal membicarakan produk dari mulut ke mulut, melainkan masih banyak lagi strategi pemasaran yang bisa diambil.

Lihat juga : Observasi Adalah – Pengertian, Jenis-Jenis, dan Contoh


Pengertian Pemasaran

Pengertian pemasaran secara umum adalah untuk membuat suatu produk atau jasa yang ditawarkan menjadi dikenal orang. Bagi pelaku usaha, hal ini menjadi aktivitas yang berfungsi untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.

Di bawah ini juga ada pengertian pemasaran menurut para ahli. Mulai dari pengertian dari William J. Stanton yang menjadi ahli pemasaran terpopuler di dunia, dan beberapa ahli yang mengatakan teori tentang pemasaran ke dalam buku.

Baca juga : Perubahan Sosial Adalah – Pengertian, Teori dan Contohnya


Pengertian Pemasaran Menurut Para Ahli

Selain pengertian secara umum, juga ada pengertian pemasaran menurut para ahli. Berikut beberapa ahli dari dalam dan luar negeri yang menyartakan teori apa itu pemasaran.

Philip dan Duncan

Philip dan Duncan adalah dua ahli pemasaran yang berasal dari Inggris. Keduanya bersama-sama menulis buku yang berjudul Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Buku dengan bahasa Inggris tersebut diterjemahkan ke bahasa Indonesia di tahun 2012.

Dalam buku tersebut, mereka menulis pemasaran merupakan segala sesuatu yang terdiri dari langkah yang diambil untuk menempatkan barang yang dijual ke tangan pembeli.

Philip Kotler

Sama dengan dua penulis sebelumnya, Philip Kotler merupakan salah satu ahli ekonomi yang populer di skala internasional. Beliau telah menulis banyak sekali buku, diantaranya Marketing Management, Marketing 4.0, Kotler On Marketing, Marketing for Hospitality, and Tourism, dan lainnya.

Beliau menyatakan pengertian pemasaran, yaitu merupakan kegiatan manusia yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat melalui proses pertukaran.

William J. Stanton

William J. Stanton juga seorang penulis yang aktif menulis buku. Buku-buku yang telah ditulisnya antara lain Fundamental Marketing, Market/internet Guide, dan lain sebagainya.

Menurut William J. Stanton pemasaran adalah sistem keseluruhan dari segala bisnis-bisnis atau usaha yang ditujukan untuk perencanaan. Perencanaan ini tujuannya untuk mempromosikan barang atau jasa.

Ali Hasan

Ali Hasan menulis buku berjudul Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa pada tahun 2013. Pengertian pemasaran menurut Ali Hasan adalah proses identifikasi untuk menginformasikan nilai serta memuaskan konsumen.

Muhammad Firdaus

Sama seperti ahli sebelum-sebelumnya, yaitu merupakan seorang penulis buku pemasaran.

Di bukunya yang berjudul Pemasaran beliau menulis bahwa pemasaran adalah kegiatan yang dilakukan sekelompok usaha untuk mempertahankan kelangsungan hidup melalui pemenuhan kebutuhan.

Basu Swasta dan Irawan

Keduanya telah menulis buku yang berjudul Manajemen Pemasaran Modern, keduanya sama-sama penulis dan tenaga pengajar.

Pengertian pemasaran menurut mereka adalah kegiatan pokok yang dilakukan pengusaha yang mana tujuannya untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan berkembang.

Lihat juga : Poster Adalah – Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis dan Tujuan


Fungsi Pemasaran Secara Umum

Pengertian pemasaran adalah

Pemasaran pastinya dilakukan dengan adanya fungsi. Beberapa fungsinya adalah sebagai berikut.

Pos Terkait:  Observasi : Pengertian, Jenis-Jenis, dan Contoh

Sebagai Analisis Peluang

Ada tidaknya peluang pasar bisa diketahui karena pemasaran dilakukan. Analisis peluang bisa dilakukan dengan cara mempertimbangkan manfaat dan biaya, keduanya digabungkan dan dibuatlah analisis yaitu analisis peluang.

Peluang akan ada hanya apabila total biaya dilewati oleh manfaat produk atau jasa yang terkait. Jika manfaat melewati total biaya, maka bisa dikatakan menjadi peluang yang menarik.

Karena untuk cara menghitung analisis peluang menggunakan total biaya dan manfaat, kamu yang ingin melakukan analisis ini harus menghitung berapa total biayanya terlebih dahulu.

Sebagai Riset

Riset juga dibutuhkan dalam berbisnis, apalagi untuk menentukan apakah suatu produk atau jasa akan diterima atau tidak. Pemasaran bisa memberikan fungsi ini, yaitu untuk menganalisa, mengelompokkan, dan mencatat suatu informasi.

Apa saja yang dicatat dan apa saja yang dianalisa adalah segala sesuatu yang dibutuhkan untuk memutuskan produk atau jasa dijual atau tidak. pemasaran berfungsi untuk melakukan riset, riset berfungsi untuk mendukung fungsi bisnis.

Untuk Menetapkan Harga

Fungsi pemasaran selanjutnya adalah untuk menetapkan harga. Harga yang dimaksud tentu saja merupakan harga jual dari produk atau jasa yang ditawarkan.

Akan ada beberapa pertimbangan nominal yang dijadikan bantuan untuk menetapkan harga jual. Beberapa perbandingan tersebut antara lain pemerintah, pesaing, distributor, pemasok, dan konsumen.

Karenanya, bisa disimpulkan ketika kamu berbisnis, kamu tidak bisa menetapkan harga sebebas mungkin. Supaya bisnis kamu memiliki pelanggan dan sampai bisa memiliki pelanggan tetap, harga harus ditetapkan dengan pertimbangan.

Melakukan Perencanaan

Pemasaran juga berfungsi untuk perencanaan, bisa berupa perencanaan apa saja. adapun beberapa perencanaan yang bisa dibuat setelah pemasaran adalah penyediaan layanan konsumen, garansi, gaya produk, uji pemasaran, hingga pengemasan produk.

Sebenarnya masih ada lagi perencana yang bisa dilakukan perusahaan atau bisnis dengan melakukan pemasaran. Hanya saja, hal tersebut sangat disesuaikan dengan kondisi perusahaan atau kondisi produk yang ditawarkan.

Adapun cara paling efektif untuk membuat perencanaan ini adalah uji pasar. Uji pasar bisa membuat pelaku bisnis mengerti apa yang harus dilakukan dan apa yang harus diubah dari produk atau jasa yang ditawarkan.

Menjualkan Produk Atau Jasa

Kebanyakan orang hanya mengerti fungsi pemasaran di fungsi yang ini saja. fungsi ini memang benar adanya sebagai salah satu fungsi pemasaran, namun tetap saja harus kamu simak penjelasannya.

Aktivitas pemasaran yang dilakukan dalam bentuk atau jenis apa saja memiliki tujuan untuk menjualkan produk atau jasa yang ditawarkan. Tanpa adanya pemasaran mungkin pelanggan yang didapat tidaklah terlalu banyak.

Sebenarnya bisa-bisa saja suatu perusahaan tetap mendapatkan pelanggan tanpa adanya pemasaran, namun sangat jarang sekali. Bisnis yang masih baru atau produk yang baru saja dipublikasikan pastilah membutuhkan pemasaran supaya produknya terjual.

Bahkan perusahaan yang sudah lama berdiri atau produk yang sudah mendapat penilaian baik di tengah masyarakat pun biasanya akan tetap melakukan pemasaran. Hal ini justru bisa memperluas pasar dan meningkatkan pemasukan.


Jenis-Jenis Pemasaran

Baik jenis pemasaran, strategi pemasaran, atau jenis strategi pemasaran, semuanya adalah istilah yang berbeda. Hanya saja tak banyak yang memahaminya. Nantinya kamu juga akan mengetahui apa saja strategi pemasaran. Berikut adalah beberapa jenis pemasaran.

Pos Terkait:  Sistem : Pengertian, Ciri-Ciri dan Fungsi

Pemasaran Konten

Pemasaran konten adalah memasarkan dengan cara membuat konten dan memamerkannya. Bisa berupa konten artikel selling yang diupload di website, bisa juga berupa foto-foto produk yang diupload di berbagai platform internet.

Pemasaran Online

Pemasaran online bisa dilakukan dengan berbagai cara. Bisa dengan memajang produk di marketplace, membuatkan website perusahaan, beriklan di sosial media, dan platform lain yang bisa digunakan untuk memasarkan produk secara online.

Pemasaran Personal

Pemasaran personal adalah pemasaran yang membuat pihak pemasar berhubungan langsung dengan calon pelanggan. Ini bisa dilakukan dengan mengobrol langsung dengan calon pelanggan maupun interaksi tidak langsung.

Pemasaran Visual

Pemasaran visual adalah dengan membuat visual semenarik mungkin supaya calon pelanggan berminat. Pemasaran visual bisa diterapkan pada kemasan produk, selebaran atau flyer, video iklan, atau hal lainnya yang bisa memberikan visualisasi apik.

Pemasaran Berkelanjutan

Baik pemasaran konten, pemasaran online, pemasaran personal, dan pemasaran visual, ke semuanya bisa menjadi pemasaran berkelanjutan asalkan sesuai syarat.

Seperti namanya, yang namanya pemasaran berkelanjutan maka kamu akan terus melakukan pemasaran tersebut sampai jangka waktu tertentu atau sampai sudah terpenuhinya goal atau target.


Strategi Pemasaran

Berbeda dengan jenis pemasaran, di strategi pemasaran yang akan dibahas adalah apa yang harus dilakukan untuk melakukan pemasaran atau memasarkan.

Mengetahui Target Pasar

Hal paling utama dan pertama yang hars dijadikan strategi dalam pemasaran adalah mengetahui target pasar. Sebab jika target pasar belum diketahui, maka akan sedikit sulit melakukan beberapa strategi selanjutnya.

Pertama-tama pastikan dulu apa produk atau jasa yang ditawarkan, apa fungsi dan manfaatnya, kemudian pikirkan siapa yang akan membutuhkan dan memakai produk atau jasa yang ditawarkan.

Jika sudah tertemukan siapa yang akan menggunakannya maka tak akan sulit melakukan strategi-strategi yang selanjutnya. Kamu harus tahu target pasarnya adalah perempuan atau laki-laki, anak-anak atau orang dewasa, hingga kelas atau kelas menengah.

Pahami dulu bahwa mengerti target pasar sangat membantu untuk melakukan strategi pemasaran. Misalnya ternyata didapatkan target pasarnya adalah remaja perempuan, maka kamu bisa melakukan strategi pemasaran yang akan selanjutnya.

Misalnya dengan memilih tempat pemasaran di sekolah-sekolah, di festival, atau di tempat lainnya. Siapa yang harus dijadikan tim marketing pun juga akan lebih mudah untuk dipilih.

Menawarkan Produk Secara Gratis (Sample)

Calon pelanggan pasti akan suka jika mendapatkan produk secara gratis. Strategi pemasaran kali ini adalah dengan memberikan sampel atau produk gratis, baik untuk pelanggan maupun calon pelanggan.

Apalagi jika produk yang ditawarkan nilai jualnya tidak terlalu tinggi, kamu akan lebih mudah dalam menawarkan produk secara gratis. Lalu bagaimana jika produk atau jasa yang ditawarkan memiliki nilai tinggi?

Tetap saja strategi ini bisa dilakukan. Caranya adalah dengan memberikan kemasan khusus sample, bisa dengan memberikan versi lebih kecil dari produk yang dijual atau mengurangi isinya.

Tujuan dari strategi ini adalah membuat calon pelanggan mengenal lebih dalam dengan produk yang ditawarkan. Jika itu makanan, maka mereka akan mengerti bagaimana cita rasanya dan selanjutnya bisa memutuskan untuk membeli atau tidak.

Pos Terkait:  Variabel : Pengertian, Manfaat dan Contoh Variabel

Memilih Tempat yang Tepat

Jangan lupakan untuk memilih tempat yang tepat ketika melakukan pemasaran. Setelah menyimak beberapa jenis pemasaran di atas, pastinya kamu sudah bisa memilih untuk melakukan pemasaran jenis apa.

Jika kamu mantap memasarkan secara online maka pilih platform yang tepat, apakah untuk memasarkan melalui media sosial, marketplace, website, artis internet, atau lainnya.

Namun jika kamu melakukan pemasaran secara offline, kamu harus bisa memilih tempat yang tepat untuk melakukanya. Tempat yang tepat adalah tempat yang strategis.

Misalnya kamu menjual produk sepatu futsal, bisa dipilih tempat-tempat yang dekat dengan stadion, fasilitas umum, tempat gym, lapangan futsal, dan lain sebagainya.

Menjalin Hubungan yang Baik Dengan Konsumen

Percaya atau tidak, memiliki hubungan yang baik dengan konsumen bisa menjadi strategi pemasaran yang selanjutnya. Tak perlu melakukan komunikasi yang intens, karena berbagai hal bisa dilakukan demi terjalinnya hubungan yang baik dengan mereka.

Jika kamu adalah seseorang yang melakukan pemasaran, maka kamu bisa berkomunikasi dengan baik dan friendly, menyimpan nomor mereka untuk memberikan informasi, dan lain sebagainya.

Namun jika kamu menyewa tim marketing kamu bisa memerintahkan tim untuk melakukannya, untuk menjalin hubungan sebaik mungkin dengan pelanggan.

Ada hal lain yang bisa dilakukan untuk mewujudkan strategi pemasaran ini. seperti di perusahaan-perusahaan besar, mereka biasa mencantumkan kontak untuk komplain di kemasan produk yang dijual.

Menyediakan contact person atau email perusahaan saja juga bisa mewujudkan strategi ini. Sebab pelanggan jadi tahu siapa yang harus dihubungi jika ada sesuatu terkait produk atau jasa yang ditawarkan.

Berkomunikasi Langsung Dengan Konsumen

Strategi ini biasa tak dilakukan di produk yang sudah dikenal luas atau perusahaan yang sudah besar atau berdiri lama. Mereka biasa melakukan komunikasi secara tidak langsung, contohnya dengan menyediakan email atau kontak untuk siapapun yang ingin komplain.

Sebaiknya perusahaan yang masih baru, terlebih startup, mengusahakan terjalinnya komunikasi langsung dengan konsumen. Artian ‘komunikasi; cukup luas di dunia pemasaran.

Bisa dengan berbicara langsung dengan konsumen di waktu dan tempat yang sama, juga bisa aktif mengirimkan chat informasi ke kontak konsumen. Bisa juga memilih cara untuk aktif berkomunikasi dengan konsumen yang berpotensi menawarkannya ke orang lain.

Sebab nantinya konsumen ini akan membicarakan produk atau jasa tersebut ke orang lain. Pada akhirnya semakin banyak orang yang mengetahui produk tersebut. Ini juga bisa disebut sebagai pemasaran dari mulut ke mulut.

Pengertian pemasaran menurut para ahli telah kamu ketahui. Ada pemasaran yang dilakukan secara langsung juga ada yang tidak langsung. Kamu bisa mencoba jenis atau strategi mana saja yang dirasa paling cocok.