Senjata Tradisional Jawa Tengah – Indonesia, seribu budaya, beragam wisata. Memiliki banyak daerah yang punya ragam adat istiadat. Salah satunya adalah Pulau Jawa, selain menyimpan bergam nama baju adat, rumah adat, pakaian adat, tentu juga masih ada senjata tradisional Jawa Tengah.
Meski kalian udah tahu bahwa senjata tradisional dari Jawa Tengah sering kali dipakai untuk menghiasi pagelaran budaya atau penghias pakaian adat, jangan salah. Senjata tradisional di Jawa Tengah juga bisa untuk berperang dan dipakai dalam kehidupan sehari-hari lho ya.
Selain itu, senjata tradisional pasti memiliki bahan pembuatan yang khas, tak hanya dari bahan-bahan tertentu aja. Juga, proses pembuatannya begitu unik dan menarik. Terkadang pula menyimpan bau-bau mistis yang nggak bakalan ditemukan di senjata modern.
Di kesempatan kali ini, aku bakalan ngejelasin ke kalian semua 7 senjata tradisional dari Jawa Tengah dan keterangannya yang harus kalian tahu.
Macam-Macam Senjata Tradisional Jawa Tengah
Okay, kita masuk pemabahasan ni guys. Aku bakalan nyeritain ke kalian semua sekilas tentang berbagai senjata tradisional khas Jawa Tengah. Mulai dari penggunaannya, bahan pembuatannya, bahan cara membuatnya, dan lain sebagainya.
Jadi, sayang kalau kalian lewatkan beberapa lini seja lini dari artikel ini. Sebab memiliki banyak hal penting yang harus loe-loe semua tahu. Okey, nggak usah basa-basi kita masuk di senjata yang pertama.
Keris
Ya, siapa sih yang nggak tahu, kalau Keris adalah senjata tradisional wajib di Jawa, juga Jawa Tengah, senjata ini sudah populer. Selain punya nilai seni dan estetika yang sangat tinggi, senjata ini bisa melumpuhkan lawan dari jarak dekat.
Sehingga nggak heran kalau dulu senjata ini jadi salah satu senjata idaman dan andalan. Ya meski keris juga dipunyai oleh berbagai daerah di Indonesia. Keris dari Jawa adalah keris yang paling populer. Kenapa ya?
Sebab keris Jawa memiliki memiliki berbagai bentuk, mulai dari nggak ada lekukannya, berlekuk 3,5,7 dan masih banyak lagi, pokoknya beragam. Jadi terlihat unik dan banyak.
Keris terbuat dari baju yang diproses dengan cara yang tak biasa. Harus orang yang ahli yang membuatnya. Terkadang, senjata ini juga memiliki bau-bau mistis.
Plintheng
Pernah lihat ketapel? Lho, jangan salah ya guys. Meski ini terlihat seperti permainkan, di Jawa permainan ini adalah senjata jarak jauh yang andalan. Sebuah permainan yang sangat kental di Jawa.
Bentuknya sih terlihat sangat sederhana, dengan sebuah kayu yang dibuat berbentuk Y dan diikat dengan karet di ujung kanan dan kirinya. Kemudian ada selembar kulit hewan di bagian tengah karet yang berfungsi meletakkan batu atau pelemparannya.
Emang sih, Plinthengan adalah senjata tradisional Jawa Tengah yang sering li dipakai sebagai sarana hiburan anak-anak di masa eksplorasinya.
Cara memainkannya yaitu dengan batu atau krikil sebagai peluru, yang ditarik untuk menciptakan gaya pegas yang kuat, dan batu atau krikil itupun terlontar ke sasaran.
Tombak
Untuk senjata tradisional yang satu ini, kalian pasti udah pada tahu. Yups, namanya Tombak, bentuknya sama sih kayak yang pernah kalian lihat dalam film-film kolosal Jawa. Sering kali prajurit kerajaan memakai tombak dan perisai sebagai alat pembelaan diri.
Jadi, tombak itu dipakai sebagai senjata tradisional Jawa Tengah ketika masa peperangan dulu, bisa digunakan jarak dekat dan jauh, dan di Jawa Tengah ada salah satu tombak terkenal namanya tombak Kyai Pleret.
Tombak adalah senjata andalan untuk peperangan, karena mata pisau di tombak sangatlah tajam, sehingga mampu membuat musuh tewas seketika. Selain untuk peperangan,senjata ini juga sering kali dipakai berburu saat mencari bahan makanan.
Sangat efektif untuk berburu, hanya saja melihat pemegang dari tombak itu sendiri. Kalau sudah profesional, binatang buruan pasti gampang sekali untuk didapatkan.
Condroso
Ini ni senjata Tradisional Jawa Tengah yang uniknya bukan main. Jadi tak hanya laki-laki yang punya senjata khusus lho di daerah yang satu ini? Perempuan pun juga memiliki senjata tradisional, namanya adalah Condroso. Unik juga kan namanya?
Kok bisa ya perempuan punya senjata? Sebab di zaman dulu wanita Jawa dikenal sebagai wanita mandiri, bahkan selalu bawa senjata untuk melindungi diri dari kejahatan, entah laki-laki atau kejahatan lain. Disitulah wanita Jawa, dikenal sebagai wanita yang mandiri banget.
Eits, tunggu sebentar ya guys, senjata yang mereka bawa itu bentuknya bukan sepeti senjata pada umumnya ya. Akan tetapi hanya sebatas tusuk konde.
Ujung dari tusuk konde inilah yang sangat tajam, sehingga mampu menembus musuh. Nggak salah kalau diberi nama Condroso, kini dikenal sebagai senjata wanita Jawa.
Khudi
Khudi adalah senjata asal Banyumas berupa perkakas yang multi guna, selain membantu kehidupan manusia khudi ini dapat dipakai untuk melindungi diri. Khudi merupakan senjata tradisional budaya masyarakat Jawa yang memiliki makna simbolis yang dalam.
Dipakai sebuah bentuk tulisan, ucapan dan juga sering digunakan sebagai upacara dan kesenian, Bahkan benda yang satu ini ini dianggap punya daya linuwih atau bisa dipakai untuk jimat. Serem juga yah?
Untuk bentuknya sendiri berbagai macam. Umumnya yang sering kali dipakai pada seluruh kepentingan. Selain itu ada Khudi Melem, alat yang memiliki bentuk seperti ikan melem dengan panjang 30 cm dan lebar 10 cm.
Selain itu juga kudhi arit, yang sering kali dipakai untuk mencari dedaunan, kayu bakar maupun nira, Kudhi yang satu ini punya panjang sekitar 35 cm dan lebar 10 cm. Unik deh pokoknya.
Wedhung
Kalian mungkin tak tahu kalau Jawa Tengah memiliki senjata tradisional yang bernama Wedhung. Ya meski keberadaannya masih kalah populer dibandingkan keris sih, akan tetapi, di masa silam senjata jenis tikam inilah yang lebih sering dipakai.
Bentuk dari senjata ini nampak kayak pisau dengan satu mata bilah yang tajam. Kemudian dilengkapi dengan kerangka yang dibuat dari kayu jati. Bentuk dari senjata ini unik banget dan tak bakalan kalian temukan di daerah lain, aku jamin deh.
Mata pisau terbuat dari baju yang diproses dengan cara khusus. Tak semua orang bisa membuatnya, hanya pandai yang berpengalaman yang bisa membuat senjata yang satu ini. Dalam kehidupan sehari-hari, senjata ini masih dipakai secara masif.
Thulup
Pernah mendengar senjata yang satu ini? Bukan sumpit untuk makan ya guys. Tapi sumpit yang seringkali dipakai untuk berburu. Nah, ada di Jawa Tengah senjata Tradisional jawa Tengah yang bentuknya seperti Sumpit namanya adalah Thulup.
Akan tetapi, kedua senjata tradisional ini punya prinsip kerja yang sama, yaitu tekanan udara dari mulut. Namun ada perbedaan ukuran antara sumpit dan thulup, dimana thulup terlihat lebih pendek daripada dengan sumpit yang berasal dari Kalimantan Barat.
Senjata Tradisional khas Jawa Tengah ini dipakai dengan cara ditiup. Selain itu juga dilengkapi dengan peluru yang dinamakan anak thulup. Sering kali anak thulup ini direndam terlebih dulu dengan cairan alami yang khusus.
Cairan itu bakalan jadi racun yang mematikan ketika dipakai untuk berburu. Jadi, sekali kena langsung tewas seketika.
Mungkin itu aja dulu pembahasan tentang 7 senjata tradisional Jawa Tengah. Senjata unik memiliki daya tarik tersendiri. Mulai dari Keris, Tombak, hingga Thulub terlihat begitu sederhana, akan tetapi mematikan dan berguna dalam kehidupan sehari-hari.
Nah, dengan begitu, kita semua harus bangga dengan semua warisan leluhur. Selain itu, kita juga nggak usah menggunakan senjata itu untuk kegiatan yang dapat merugikan orang lain. Kita patut bersyukur, adat kita kaya, maka dari itu lestarikan tapi jangan salah gunakan…