Allahumma Yassir Wala Tu’assir – Bacaan da’a Allahumma yassir wala tu’assir tentunya sudah serign kita dengar dan merupakan salah satu doayang populer di kalangan masyarakat muslim.
Doa ini merupakan salah satu bacaan doa untuk meminta kemudahan atas masalah yang sedang kita hadapi, doa ini dibacakan dengan mengharap kemudahan dari Allah SWT dalam segala urusan serta dihindarkan dari berbagai kesulitan yang menimpa kita.
Seperti yang kita ketahui, masalah akan selalu hadir dalam kehidupan kita mulai dari yang ringan hingga masalah berat sekalipun. Oleh karena itu, kita harus mencari jalan terbaik untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Bukan hanya mencari, kita juga harus meminta kemudahan kepada Allah SWT agar diberi kemudahan, salah satunya dengan membacakan doa Allahumma yassir wala tu’assir.
Namun meski kalimat ini sudah cukup akrab di telingan insan muda, namun cara penulisan, makna hingga artinya masih sedikit yang mengetahui. Untuk itu kami akan membahas mengenai doa Allahumma yassir wala tu’assir serta memberi contoh tulisan arabnya yang bisa anda copy dan paste.
Tulisan Allahumma Yassir Wala Tu’assir Arab
Adapun penulisan doa Allahumma Yassir Wala Tu’assir dalam aksara arab ialah sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ يَسِّرْ وَ لَا تُعَسِّرْ
Bacaan latin: Allahumma yassir walaa tu’assir
Artinya: “Ya Allah, mudahkanlah dan janganlah engkau persulit”.
Selain doa allahumma yassir walaa tu’assir, ada pula doa yang juga populer di kalangan umat islan yaitu doa robbi yassir walaa tu’assir.
Berikut merupakan contoh penulisannya
رَبِّ يَسِّرْ وَلَا تُعسِّرْ
Namun pada dasarnya, isi dari kedua doa ini, yaitu “allahumma yassir walaa tu’assir” dan “robbi yassir walaa tu’assir” sama saja.
Yang membedakan antara keduanya hanya pada kata serunya saja, yaitu Allahumma yang artinya “Ya Allah” dan Rabbi yang artinya “Ya tuhanku.
Mengenai doa ini, banyak orang yang beranggapan bahwa ungkapan ini terdapat dalam sebuah ayat di Al-Qur’an, Namun jika kita kita mencarinya dalam Al-qur’an, kita tidak akan menemukannya, Lalu darimana kata-kata ini didapatkan?
Ketika saya hendak mencari sejarah munculnya doa ini, ada beberapa sumber referensi yang menjelaskan bahwa kalimat ini berasal dari hadits tentang anjuran Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam kepada orang yang berdakwah agar dipermudah urusannya dan tidak mempersulit.
Pada sebuah hadits shahih yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim dalam kitab shahih beliau, disebutkan bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam memberikan sebuah nasehat sebagai berikut:
يَسِّرُوا وَلاَ تُعَسِّرُوا، وَبَشِّرُوا، وَلاَ تُنَفِّرُوا
Yang artinya: Kalian permudahlah dan jangan kalian persulit. Gembirakanlah dan jangan kalian buat lari. [Muttafaqun alaih]
Hadits tersebut menjadi dasar atau sumber munculnya ungkapan ini sebagaimana yang telah dijelaskan oleh beberapa sumber yang kami kutip. Hanya saja, untuk kebenarannya hanya Allah yang tahu.
Itulah tulisan allahumma yassir wala tu’assir arab disertai bacaan latin beserta artinya. Lantas bagaimana makna dan kandungan dalam doa tersebut? Yuk lanjut baca makna dan kandungannya dibawah ini
Baca juga: Tulisan Arab Allahumma Yassir Wala Tu’assir dan Artinya
Makna Allahumma Yassir Wala Tu’assir
Kalimat Allahumma yassir wala tu’assir dikatakan doa karena di dalamnya terdapat seruan, perintah atau larangan.
Seruan yang dimaksud dalam kalimat ini ialah kata allahumma yang artinya “ya Allah”. Sedangkan perintahnya ialah kata yassir yang artinya “mudahkanlah” serrta larangan berupa kata laa tu’assir yang mempunyai artinya “jangan persulit”.
Namun seruan, perintah serta larangan yang dimaksud dalam kalimat ini ialah permohonan dan doa untuk mengharap kemudahan.
Sebab perintah dan larangan disini ditujukan dari sesuatu yang rendah kepada dzat yang kedudukannya maka tinggi lagi maha besar. Oleh seban itu, sifatnya berupa permohonan.
Dari penjelasan di atas, kita menjadi paham bahwa doa tersebut merupakan permohonan dari seorang hamba kepada tuhannya yaitu Allah SWT.
Sementara permintaan yang terkandung dalam kalimat atau doa ini ialah agar dimudahkan dalam menghadapi suatu urusan dan tidak diberikan kesulitan, hal ini sesuai dengan artinya “Ya Allah, mudahkanlah dan janganlah engkau persulit.
Meski begitu, ada sebagian orang tidak menyikai ucapan allahumma yassir ini sebagai doa. Mereka beranggapan bahwa ucapan tersebut mengandung kesan bahwa orang yang mengucapkannya telah berprasangka buruk kepada Allah seolah-olah Allah menyulitkan hamba-Nya.
Padahal, Allah taala merupakan Dzat yang tidak pernah mempersulit hamba-Nya. Ia hanya akan membebani hamba dengan sesuatu yang mampu ia pikul. Allah taala berfirman:
لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا
Yang artinya:
Allah tidak membebani suatu jiwa kecuali menurut kemampuannya. [Qs. Al-Baqarah (2) ayat 286]
Demikianlah pembahasan singkat mengenai doa allahumma yassir wala tu’assir. Semoga artikel ini dapat bermanfaat serta membantu kita untuk meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT.